Jumat, 08 November 2013

Pengusaha Ekspedisi Membandel.



Tanah Karo, KORAN KARO
Pemilik usaha ekspedisi di Jalan Pasar Baru Kabanjahe Kota tampaknya tidak mengindahkan rambu-rambu lalu lintas jalan yang terpasang menuju gudangnya. Dengan “ surat sakti” yang namanya dispensasi dari Dinas Perhubungan Kabupaten Karo,dengan leluasa memasukkan truknya di inti kota .
Dengan masuknya truk-truk besar tersebut tidak saja menambah kesemerawutan inti kota tetapi sudah mengganggu warga sekitar yang setiap saat melintasi jalan tersebut. Juga tidak jarang menimbulkan kemacetan total sehingga mengganggu arus lalu lintas.
 Keluhan warga tidak menjadi penghalang bagi pemilik ekspedisi ini.“Gimanalah pak,mungkin pengusaha itu sudah menyetor upeti sama Dinas Perhubungan maka truknya bebas masuk inti kota ini. Padahal dengan keberadaan truk-truk itu kami sudah sangat terganggu untuk keluar masuk,” kata Sembiring warga jalan Pasar Baru Kabanjahe kepada KORAN KARO, Rabu (9/10).
Ditambahkan Sembiring,kalaupun ada ijin dispensasi dari Dishub tentu ijin itu tidak untuk selamanya. Tetapi ini sudah lama berjalan. Keberadaannya memang sudah sangat mengganggu bagi warga sekitar jalan Pasar Baru.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Karo,Lesta Karo-Karo yang dicoba dikonfirmasi dikantornya dijalan Kota Cane Kabanjahe tidak berada ditempat. “ Coba dilihat di Kantor Camat Kabanjahe pak,mungkin bapak itu lagi disana,”ujar salah seorang dikantor itu yang tidak mau menyebutkan namanya.
Ketika dikejar dikantor camat   Kabanjahe,jugatidak berhasil.”Sampai saat ini bapak itu belum masuk pak.Mungkin lagi di Dinas Perhubungan,”kata salah seorang perempuan yang berpakaian layaknya seorang PNS tapi tidak mau menyebutkan namanya.
Kadishub yang baru hitungan hari dilantik juga masih merangkap jabatan sebagai Camat Kabanjahe ketika dicoba dihubngi melalui telepon selulernya juga tidak ada jawaban. Begitu juga dengan layanan SMS tidak dijawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar